Detiknews.id Surabaya – RSIA Kendangsari Surabaya merayakan Hari Anak Nasional, bekerjasama dengan Konten Kreatif yaitu Channel YouTube lagu anak Indonesia Ba-Li-Ta (Baba Lili Tata) dan stakeholder produk anak. Menggelar lomba menggambar dan mewarnai yang diikuti anak-anak Balita mulai dari usia 2 tahun hingga 5 tahun.
Kegiatan menggambar menghadirkan narasumber antara lain, Dokter Umum RSIA Kendangsari dr. Roro, Kidzania (tempat bermain anak yang memiliki 40 wahana), Fiber Creme (produk tinggi serat pengganti susu dan santan), produk baby lainnya dan kegiatan menggambar di meriahkan Konten Kreatif oleh Channel YouTube lagu anak Indonesia Ba-Li-Ta.
Dokter Umum RSIA Kendangsari dr. Roro memberikan edukasi kepada semua orang tua yang hadir, pentingnya soal gosok gigi pada anak. Ketika gigi dan gusi tidak dirawat dan rusak, hal itu bisa menyebabkan rasa sakit, gangguan pengunyahan, sariawan, plak, dan sebagainya.
“Meski begitu, orang tua tetap perlu mengawasi nya untuk memastikan Si Kecil sudah menyikat dengan benar. Kalau ibu kesulitan untuk membentuk kebiasaan ini, coba diskusi dengan dokter gigi untuk memecahkan masalahnya,” ungkapnya. Minggu (23/07/2023)
Menurut dr. Roro kapan Gosok gigi dilakukan, orang tua wajib mengajarkan membersihkan gigi Si Kecil selama 0–7 tahun. Pada usia dini merawat dan membersihkan gigi dengan benar dan bersih. Orang tua wajib mengajak berdiri sambil memegang dagunya ketika menggosok gigi. Tujuannya agar, Ibu bisa lebih mudah melihat bagian gigi atas dan gigi bawah
“Lakukan dan ajarkan kebiasaan menyikat gigi secara rutin, yakni tepat sebelum anak tidur dan pagi hari. Anak-anak berusia 7 tahun ke atas harus bisa menyikat gigi mereka sendiri,” jelasnya.
Ditambahkan, penyebab utama kerusakan gigi bukanlah jumlah gula atau asam dalam makanan, tetapi seberapa anak mengonsumsi makanan atau minuman yang tinggi gula dan tinggi asam, maka semakin besar pula kemungkinan mereka mengalami karies.
“Maka dari itu, orang tua perlu mengontrol makanan dan minuman yang dikonsumsinya. Ajarkan anak untuk lebih banyak konsumsi keju, sayuran, dan buah ketimbang snack yang tinggi gula,” paparnya.
Ditempat yang sama, Ketua Panitia dari RSIA Kendangsari Dyah menjelaskan, setelah 2 tahun kami break dari kegiatan karena pandemi Covid 19. Tahun ini, kami aktif kembali menemani para anak Balita. Kali ini kami kolaborasi dengan konten kreatif Ba-Li-Ta.
“Harapannya, selain merayakan Hari Anak Nasional. Momen menggambar dan mewarnai ini, para anak lebih dekat karena didampingi orang tuanya. Selain itu melalui kegiatan ini para anak ada keterikatan antara anak dan orang tua,” ungkapnya.
Chitra Astriana Co-Founder Channel YouTube Lagu Anak Indonesia Balita menuturkan, hari ini bertepatan dengan Hari Anak Nasional. Kami Ba-Li-Ta bersama RSIA Kendangsari mengadakan lomba menggambar dan mewarnai.
“Tujuan diadakannya kegiatan ini, untuk merespon tumbuh kembang pada Balita. Kegiatan menggambar dan menyanyi, bisa membantu tumbuh kembang pada anak,” terangnya.
Ditambahkan, Ba-Li-Ta hadir melalui musik dengan berinteraksi pada anak, membantu tumbuh kembang anak secara keseluruhan. Begitu juga sel motorik anak lebih aktif sehingga anak semakin cerdas.
“Harapannya, dengan lomba menggambar dan mewarnai yang didampingi orang tua. Orang tua meluangkan waktunya bersama anaknya. Maka, orang tua akan tahu apa yang diinginkan anaknya. Kami melihat puluhan anak-anak antusias untuk mengikuti perlombaan dengan bahagia,” pungkasnya. (M9)
Komentar