Detiknews.id Surabaya – Junior Chamber International (JCI) East Java menggelar lomba olah data pertama kali dan terbesar di Jawa Timur. Lomba bertajuk East Java Data Hackathon 2022 berlangsung selama 3 hari dari tanggal 18- 20 November 2022 di Singapore National Academic (SNA) Waru, Sidoarjo.
East Java Data Hackathon 2022 ini memperebutkan piala Gubernur Jatim ini digelar JCI, dan kompetisi ini bakal memberikan total hadiah sebesar Rp. 50 juta. Kunjungi Instagram @JCIeastjava, untuk mengetahui lebih dalam tentang JCI.
Ketua Panitia East Java Data Hackathon 2022 Charisel Lim menjelaskan, kompetisi ini diikuti 110 mahasiswa dari sekitar 20 Universitas di Jatim.
“Jumlah tersebut jauh dibawah jumlah pendaftar yang mencapai lebih dari 200 mahasiswa,” katanya.
Menurutnya lomba ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dalam mengolah data.
“Kami, JCI selalu ingin membangun Indonesia lebih baik. Setiap tahun kita menggelar event untuk mengedukasi mahasiswa sebelumnya kami bekerjasama dengan anak-anak SMK,” lanjutnya.
Pada even kali ini pihaknya berkolaborasi dengan Pemprov melalui Diskominfo Jatim.
“Supaya lebih dekat dan mendapatkan dukungan dari pemerintah. Hasil dari perlombaan ini juga diharapkan bisa dimanfaatkan oleh pemerintah untuk menunjang kinerjanya,” paparnya.
Kepala Diskominfo Jatim, Hudiyono yang hadir di kompetisi ini mengatakan, lomba ini berseiring dengan salah satu program Pemprov Jatim, yakni Milenial Job Centre (MJC).
MJC ini, kata dia, menampung para pemuda berbakat dan diberi ruang untuk mengoptimalkan kemampuan mereka.
“Hasilnya, akan disalurkan pada bisnis-bisnis terkait. Disini (JCI) juga memberi ruang gerak pada anak-anak yang berbakat dalam dunia digital,” katanya usai membuka East Java Data Hackathon 2022, Jumat (18/11/2022).
Hudiyono kagum dengan peserta East Java Data Hackathon 2022. Mereka memiliki kemampuan yang luar biasa terkait pengolahan data. Pasalnya, data merupakan informasi yang sangat dibutuhkan masyarakat. Bahkan, dalam pembangunan, juga membutuhkan data.
Perlu diketahui, kegiatan dihadiri Prof.Dr. Wening Udasworo Wakil Rektor Pendidikan dan Pengajaran dari UGM juga alumni University of Geneva, Switzerland. Prof. dr. Gandes Retno Rahayu, PhD Direktur Pendidikan dan Pengajaran juga alumni University of Dundee Scotland United Kingdom.
Selain itu hadir juga, Dr.Hatma Suryatmojo, S.Hut M.Si (Kepala Kantor PIKA) alumni Kyoto University Japan, Dr. Puji Astuti, S.Si, M.Sc., Apt ( Direktur Kerjasama, Alumni dan Urusan Internasional) juga alumni University New South Wales Australia, Dr Ely Susanto, PhD (Direktur Perencanaan) juga alumni National Cheng Kung University Taiwan. (M9)
Komentar