Detiknews.id Surabaya – Cruise Market Day dihelat di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Kegiatan digelar menyambut kunjungan kapal pesiar MS Viking Mars. Kapal yang memiliki GRT (Gross Tonnage) 47.842 Ton dan LOA (Length Over All) 228 meter ini sandar di Pelabuhan Tanjung Perak pada pukul 11.00 wib.
Ini merupakan kali kedua kapal pesiar MS Viking Mars sandar di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya setelah sebelumnya sandar pada Jumat (09/12) tahun 2022 lalu, dimana sejak kunjungan kapal pesiar resmi dibuka kembali setelah sebelumnya kurang lebih dua tahun akibat pandemi kunjungan kapal pesiar ditiadakan.
Kunjungan kapal pesiar ini melibatkan beberapa pihak diantaranya manajemen Pelindo Sub Regional Jawa, Dinas Pemerintahan Kota Surabaya, pelaku UMKM, serta para stakeholder seperti Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), Otoritas Pelabuhan, Syahbandar, KP3, dll.
General Manager Kalimas dan GSN Pelindo Sub Regional Jawa, Dhany Rachmad Agustian menyampaikan bahwa kapal pesiar MS. Viking Mars yang membawa 826 penumpang ini sudah kedua kalinya sandar di Pelabuhan Tanjung Perak dan akan lepas sandar pada pukul 18.00 wib sore nanti untuk melanjutkan perjalanan menuju Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
“Untuk menyambut para wisatawan Pelindo Sub Regional Jawa telah menyediakan berbagai hiburan seperti kesenian tradisional, live music, souvenir, dan juga berbagai makanan dan minuman khas nusantara yang telah disediakan oleh gerai UMKM yang didukung oleh Dinas Pemerintahan Kota Surabaya di Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara (GSN) Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya,” tuturnya.
Lanjut Dhany, bertepatan dengan kunjungan kapal pesiar MS. Viking Mars ini, PT Pelabuhan Indonesia (persero) juga mengadakan acara “Cruise Market Day” yang diadakan di kota Surabaya, Jakarta dan Bali. Fasilitas tersebut merupakan bentuk pelayanan kami dalam rangka menyambut para turis yang berkunjung ke Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
“Acara ini merupakan salah satu program kegiatan TJSL yang bertujuan untuk membantu menaikkan pasar produk lokal dan UMKM untuk kategori kapal pesiar. Selain terdapat sekitar 25 UMKM yang didukung Pelindo Sub Regional Jawa, Pemkot Surabaya juga menyediakan pelatihan bagi mitra binaan UMKM dan memberikan bantuan pengurusan perizinan mitra binaan UMKM,” terangnya.
“Diharapkan dengan adanya program dari Pelindo ini, masyarakat dapat meningkatkan sektor perdagangan dalam pelaku UMKM dan bisa memperkenalkan produk dalam negeri ke ranah internasional,” tambahnya.
Dalam kunjungan kapal MS. Viking Mars kali ini, terlihat antusiasme para wisatawan dalam mengabadikan momen langka tersebut dan beberapa turis ikut berfoto dengan penari Reog Ponorogo. Mereka terlihat takjub dengan suguhan pertunjukkan yang dipersembahkan saat menyambut mereka turun dari kapal.
Bagi para wisatawan yang akan melanjutkan perjalanan wisata ke obyek wisata bersejarah yang ada di Jawa Timur seperti berkeliling ke beberapa titik wisata di Surabaya diantaranya Kampung Lawas Maspati, Tugu Pahlawan, dan Jalan Tunjungan hingga ke Museum Trowulan Mojokerto telah disediakan kendaraan bus dan beberapa unit mobil oleh pihak jasa tour dan travel untuk mengangkut para wisatawan mancanegara tersebut.
Selain itu, disediakan juga berbagai pilihan kendaraan lainnya seperti taxi online yang bekerjasama dengan perusahaan Grab untuk membawa wisatawan berkeliling dengan berbagai tujuan.
Perlu diketahui, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang juga dikenal dengan Pelindo adalah Badan Usaha Milik Negara yang bergerak dalam bidang jasa kepelabuhanan. Tugas, wewenang, dan tanggungjawab Pelindo mengelola pelabuhan yang tersebar di 32 provinsi di Indonesia.
Pelindo menjalankan bisnis inti sebagai penyedia fasilitas jasa kepelabuhanan yang memiliki peran kunci guna menjamin kelangsungan dan kelancaran angkutan laut. Dengan tersedianya prasarana transportasi laut yang memadai, Pelindo mampu menggerakkan serta mendorong kegiatan ekonomi Negara dan masyarakat. (M9)
Komentar