Detiknews.id Surabaya – Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Penanganan Covid-19, Gubernur tingkatkan Operasi Yustisi di Jatim. Hadir dalam Rakor, Forkopimda Jawa Timur Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto serta Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr. Nico Afinta, didampingi Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim serta Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.
Kegiatan bertempat di hotel Wyndham Surabaya, menggelar Rapat Koordinasi Percepatan Penanganan Covid-19 di Jatim.
Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur dalam pidatonya menyebutkan, bahwa di Jawa Timur tingkat kesadaran masyarakat sudah mulai rendah dalam menerapkan Protokol Kesehatan. Sehingga kedepan, Bupati Walikota serta Kapolres dan Pangdam harus melakukan analisis bersama dalam penangan Covid 19 ini.
Sehingga update Konsolidasi Satgas dikuatkan, update Operasi yustisi kalau punishment tidak ada atau tidak menjerakan masyarakat, sehingga bisa menjadi longgar. Dulu yang sudah punya ruang-ruang karantina dihidupkan kembali, dulu yang sudah punya kampung tangguh bisa di Revitalisasi.
“Perkuatan Koordinasi antara jajaran Forkopimda Daerah, dan perkuatan di Operasi yustisi serta tingkatkan analisa dan membuka kembali ruang-ruang karantina serta revitalisasi kampung tangguh,” ucap Gubernur Jatim, Senin (14/12/2020) malam. (M9)
Komentar