Ladies Community Bagikan Al-Qur’an dan Sembako di Ponpes Fatchussalam

Detiknews.id Surabaya – Masa Pandemi Covid-19 masih ada sosialita yang peduli masyarakat. Seperti yang dilakukan oleh Ladies Community, dengan memberikan pelayanan berupa pembagian sembako untuk Pondok Pesantren Fatchussalam.

Pembagian Sembako berupa sarung, Al-Qur’an, beras, gula, telur dan bahan pokok lainnya. Sejumlah puluhan per itemnya. Total santri di Ponpes sejumlah 140 orang santri Putra dan 24 orang santri Putri.

Ketua Ladies Community Rosma Yuliani / M9

Ketua Ladies Community Rosma Yuliani mengatakan, Alhamdulillah Ladies Community di masa Pandemi ini bisa memberikan sumbangan sembako untuk keperluan anak-anak pondok pesantren.

“Semoga ini bisa menunjang anak-anak untuk lebih menuntut ilmunya karena mereka lebih membutuhkan asupan makanan, minuman atau bekal supaya mereka lebih bersemangat. Al-Qur’an dan sarung ini juga disponsori oleh member kita sendiri,” tuturnya. Kamis (20/08/2020)

Disinggung soal penggalangan dana Rosma menjelaskan, untuk kondisi ekonomi seperti ini kita galang dana dari kegiatan sosial berupa menjual barang-barang second. Barang tersebut dengan kondisi 80 persen.

“Seperti baju-baju yang dari member ataupun di luar member sahabat-sahabat Ladies ini kita jual secara lifestyle di Instagram di sosial media. Kita promo dan alhamdulillah hasilnya bisa kita sumbangkan dan salurkan ke sekolah, Panti Asuhan dan Pondok Pesantren,” ungkapnya.

Menurut Rosma, sebenarnya ini memang ide kita yang bertepatan tanggal 17 Agustus 2020. Tujuannya untuk mencerdaskan anak-anak generasi muda disituasi seperti ini. Para siswa jarang ada yang bersekolah, dengan offline untuk masalah sekolah umumkan mayoritas mereka sudah ada sistem baru seperti pondok pesantren.

“Harapan kita bisa menginspirasi ya komunitas yang lain. Terkadang kita perlu lakukan ya untuk tetap berupaya untuk membantu sesama yang meskipun kita tetap diam di rumah tapi tidak membatasi kita untuk berbuat kebaikan dan berbagi kepada sesama yang lebih membutuhkan ini,” jelasnya.

Ketua pengasuh Pondok Pesantren Fatchussalam Kiai Abdullah Yasar Hasyim mengatakan, kami sebelumnya sangat berterima kasih dengan bantuan ini. Kebanyakan di ponpes di sini anak-anak berasal dari Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Madura, Jawa Timur, Jawa Barat, Sumbawa dan Mataram.

“Harapannya mudah-mudahan dengan bantuan ini bisa bersinambungan dan tidak menutup kemungkinan di tempat kami ada beberapa anak juga yang kurang mampu sehingga bisa menolong mereka untuk merasa tidak rendah diri,” pungkasnya. (M9)

Komentar

Berita Terkait