Detiknews.id.Tangerang – Diduga arus pendek konsleting listrik, gudang pembakaran batok kelapa sawit di Kampung Cina, Desa Tegalangus, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang terbakar hangus si jago merah, Selasa (14/4/20) malam.
Insiden terjadi diduga sekitar pukul 19:00 WIB, saat kondisi pabrik dalam keadaan tanpa karyawan. Sementara itu, satu unit rumah milik Wiwi warga Desa Tegalangus ikut terbakar meski hanya separuh.
“Saya tahu ada kebakaran dari orang lain gedor-gedor pager, saya lagi didalam kamar, begitu saya keluar kaget lihat api sudah besar bakar pabrik batok kelapa sawit dekat rumah saya,” kata Wiwi kepada wartawan.
Wiwi menyebut dirinya tidak merasakan tanda-tanda terjadi kebakaran didekat rumahnya, karena posisi dirinya sedang melihat televisi didalam kamar, ia mengetahui insiden tersebut melalui teriakan dari tetangganya.
“Tidak terasa panas, padahal dekat banget dengan rumah saya, mungkin saya lagi nonton tv, jadi tidak tahu ada kebakaran, saya hanya dengar suara orang teriak kebakaran-kebakaran,” lugasnya.
Wiwi mengaku setelah mendengar teriakan dari tetangga rumah, dirinya pun langsung membuka pintu pagar besi, agar mereka masuk untuk menyelamati dirinya dan memadamkan api yang sedang membakar pabrik.
“Karena saya dengar ramai, lalu saya keluar rumah buka kunci pintu pagar, kemudian orang-orang masuk selametin saya dan barang-barang, ada yang siram api pakai air,” paparnya.
Komandan Unit Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kecamatan Pakuhaji, Suhadi mengatakan, pihaknya telah mengerahkan 2 unit mobil dan 10 personel anggota untuk melakukan pemadaman api disekitar pabrik dan rumah terdekat.
“Hari ini kita turunkan 2 mobil beserta 10 personel dari Pakuhaji dan Kosambi, alhamdulillah api bisa dipadamkan semua sekitar jam 21:45 WIB, tanpa ada hambatan,” ungkapnya.
Suhadi menghimbau kepada masyarakat agar selalu mawaspada terhadap bahaya kebakaran disekitar lingkungan, dan jangan memasang listrik atau menyalahkan api sembarangan, agar tidak terjadi kembali insiden tersebut.
“Kita harus hati-hati bila pasang listrik jangan asal-asalan, atau bakar benda apa pun, supaya tidak terjadi lagi musibah kebakaran seperti ini,” pesannya.
Api dapat dipadamkan pihak Damkar Kabupaten Tangerang, dibantu dengan hujan deras sekitar pukul 21:45 WIB. Akan tetapi kerugian diduga puluhan juta rupiah, beruntung tidak ada korban jiwa.
Kabiro Banten detiknews.id
(IGOR)
Komentar