Tangerang Selatan, Detiknews.id – SD Ora Et Labora gelar latihan perdana ekstra kurikuler (ekskul) Karate Gokasi, Rabu (7/08/2024).
Kegiatan itu diikuti peserta siswa-siswi kelas tiga sampai kelas enam dan berlangsung di lantai dua SD Ora Et Labora BSD, jalan Angsana, Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan.
Ekskul karate Gokasi di SD Ora Et Labora dibuka oleh Ketua DPC Gokasi Tangerang Selatan Pebrison Andries dan diserahkan kepada Sensei Okto Andriana dan Sensei Elly Susanti.
Dalam sambutannya Ketua DPC Gokasi Tangerang Selatan Pebrison Andries mengatakan, adik-adik di sini dilatih oleh sensei yang ada dan itu bagian dari keluarga, beliau berharap dapat melahirkan atlet-atlet terbaik yang dapat membawa nama baik sekolah.
“Mudah-mudahan sekolah Ora Et Labora bisa melahirkan atlet-atlet yang terbaik yang dapat membawa nama baik sekolah dan keluarga serta dapat mengharumkan nama bangsa, dan saya berharap adik-adik latihan dengan serius agar punya prestasi dan dapat membanggakan orang tua,” pungkasnya.
Sehingga, diharapakan dengan diadakannya ekskul karate di SD Ora Et Labora maka siswa-siswi anggota karate Gokasi menjadi anak yang tinggi Ilmu dan Prestasi sekaligus memiliki berkepribadian sopan dan disiplin.
Sementara Sensei Elly yang juga menjabat Komtek DPC Gokasi Tangerang Selatan berharap anak-anak agar berlatih dengan serius agar bisa menjadi atlet dan bisa mencapai prestasi agar menjadi atlet nasional ataupun internasional.
Dia mengatakan, karate bukan hanya tentang latihan fisik tetapi juga pembentukan kepribadian yang didasarkan pada janji atau sumpah karate.
Di tempat yang sama, Stevanus Sudar, guru agama di SD Ora Et Labora mengatakan ada banyak ekskul di Sekolah Ora Et Labora namun untuk ekskul karate sempat vakum karena covid-19.
“Ekskul di sekolah banyak, dance, karate, taekwondo, futsal, bulu tangkis dan ada lagi lainnya, untuk karate sebenarnya dulu ekskul karate sudah ada, cuma semenjak covid ditiadakan jadi sempat vakum selama empat tahun, dan ini baru mulai lagi perdana setelah covid,” terangnya.
Beliau berharap agar siswa-siswi Ora Et Labora bisa menjadi atlet yang berprestasi dan selain itu siswa-siswi Ora Et Labora bisa membentuk karakter atau membentuk moral anak-anak agar dapat bertanggung jawab dan disiplin.
“Harapannya untuk yang kesatu mungkin anak-anak lebih cenderung terbentuk karakternya lebih terbentuk, karna kalau di karate itu kan harus disiplin, harus sungguh-sungguh. Terus yang kedua, selain pembentukan karakter atau moral anak-anak itu ditanamkan tanggung jawab terhadap dirinya maupun terhadap orang lain. Bukan berarti karate itu dipake semaunya untuk berkelahi dan semuanya, tapi ternyata karate itu justru disitu nilai-nilai luhurnya. Itu sangat baik untuk anak-anak sehingga mungkin dengan menguasai beladiri. Itu anak-anak bisa menjaga dirinya sendiri, apalagi situasi saat ini kitakan gak tau, setidaknya kalau anak-anak bisa beladiri mereka bisa menjaga dirinya sendiri,” pungkasnya.
“Dan harapan berikutnya bisa muncul atlet-atlet yang membanggakan almamater, terutama Ora Et Labora dan membanggakan keluarga, harapan orang tua pun anak-anak ingin berprestasi mungkin dengan ekskul atau Karate ini anak-anak bisa berprestasi,” tutupnya.
Di akhir kegiatan Sensei Okto Andriana yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi Teknik Gokasi Banten mengungkapkan, untuk pengembangan Gokasi Tangerang Selatan dimulai dari pembukaan Djojo di sekolah-sekolah
“Ini salah satu program Gokasi Tangerang Selatan terutama pembukaan Djojo di sekolah-sekolah untuk pengembangan Gokasi dan ekskul perdana target awal jangka pendek sesuai sekolah yaitu prestasi,” jelas Sensei Okto.
Sensei Okto berharap semoga siswa-siswi ekskul karate bisa menjadi atlet besar dan dapat membawa harum nama perguruan.
“Harapan saya mereka bisa berprestasi besar baik itu membawa perguruan Gokasi Tangerang Selatan, Gokasi Banten juga nama Sekolah Ora Et Labora,” harapnya.
Dijelaskan Sensei Okto, ekskul ini ekskul yang kelima dari Gokasi dan akan ada ekskul selanjutnya.
“Untuk di Tangsel sendiri ini ekskul yang kelima dari Gokasi dan mungkin akan ada yang ke-6 ke-7 dan seterusnya,” tutupnya.
Komentar