Detiknews.id, Surabaya – Enam koleksi scarves, rancangan Desainer Damayanti. Tampil memukau di ajang Fashion Runway Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Best Style 2025. Bertema “Pelangi Senja”, karya yang dipadukan dengan busana ready to wear. Ditampilkan di Dyandra Convention Center, Surabaya.

Fashion Runway IWAPI Best Style 2025, diikuti 13 Desainer. Damayanti menghadirkan, interpretasi keindahan langit senja. Melalui permainan warna yang hangat dan elegan.
“Kami mengangkat Pelangi Senja, yang berarti keindahan dan harapan. Warna-warna yang kami hadirkan antara lain biru dongker, hijau daun, hijau army, merah, dan coklat tera. Semua kami padukan dengan enam look busana ready to wear,” ujar Damayanti, yang juga berprofesi sebagai Notaris di Surabaya.

Makna Filosofis Pelangi Senja
Damayanti menjelaskan, pelangi yang muncul saat senja bukan hanya fenomena visual yang indah. Tetapi juga simbol harapan di penghujung hari.
“Dalam perspektif kiasan, “pelangi” menggambarkan optimisme, sementara “senja” menjadi momentum refleksi sebelum memasuki fase baru,” ungkapnya.

Melalui koleksi ini, Damayanti berupaya menghadirkan pesan tersebut dalam desain scarf, yang berpadu harmonis dengan busana modern.
Berawal dari Hobi hingga Menjadi Brand Fashion
Damayanti menceritakan bahwa kecintaannya pada dunia fashion telah tumbuh sejak masa sekolah.
“Saya menyukai fashion sejak sekolah, sering mendesain sendiri. Awalnya hanya menjual barang kulakan, tapi kemudian saya berpikir, kenapa tidak membuat sendiri? Dari situlah semua ide muncul hingga bisa menghasilkan karya seperti sekarang,” ungkapnya.
Diikuti 13 Desainer, Disaksikan Ratusan Pengunjung
Gelaran IWAPI Fashion Runway Best Style 2025, dihadiri ratusan pengunjung dan menampilkan beragam karya dari 13 desainer dan rumah mode, antara lain:
Elegant Batik by Nurul Sihabudin, Yan Khurin, Namira Ecoprint, Dekranasda Kabupaten Mojokerto (Batik & Tenun), Sari Ronce by Siska Sumartono, Any Zahira Attire, Yussi Martha, House of Qamira by Tantri Anggraeni, Shanty Tuakiya x Liliek Noer, Royyan Batik Suntiah, Damayanti Scarves, dan Batik Negi Majapahit by Heni Yunina
Ajang ini menjadi ruang apresiasi sekaligus wadah bagi desainer lokal untuk memperkenalkan karya-karya kreatifnya kepada publik.
(M9)


Komentar