Detiknews.id Surabaya – Masyarakat Anti Korupsi Indonesia, Wilayah Jawa Timur (MAKI Jatim) menggelar Aksi Demo Akbar. Bertepatan dengan peringatan, Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia). Ini menjadi momentum kebangkitan MAKI Jatim, untuk menunjukkan eksistensinya dengan menyelenggarakan Aksi Demo Akbar on trailer MAKI Jatim.
MAKI Jatim suarakan berantas korupsi, hal ini disampaikan, saat menggelar Aksi Demo Akbar. Dengan mengangkat konsep “on trailer 40 feet with entertainment public”. Serta mengangkat tema “WES GAK WAYAHE KORUPSI,WAYAHE GOLEK SANGU MATI” yang digagas MAKI Jatim.
Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Wagiyo, S.H., M.H., mengucapkan terimakasih atas dukungan MAKI Jatim. Terhadap semua penegakan hukum yang dilakukan, khususnya oleh Kejaksaan Tinggi.
“Kami butuh dukungan dan koreksi. Kita sama-sama melakukan pemberantasan korupsi, dengan saling bertukar informasi,” jelas Wagiyo, usai MAKI Jatim menggelar Aksi Demo Akbar, di depan Gedung Kejaksaan Tinggi Jawa Timur.
Menurutnya, ini merupakan komitmen komponen dari Kejaksaan. Pihaknya, bersama elemen masyarakat akan memberantas, dan melakukan penindakan hukum tindak pidana korupsi.
“Kami berharap kedepan, penegakan ini akan kami tingkatkan. Ini menyangkut hajat hidup orang banyak,” ungkapnya.
PN Surabaya Eksekusi rumah di Jalan Dr Soetomo 55 Surabaya, GRIB Jaya : Ada Mafia Peradilan
Dalam wawancara terbuka, Ketua Maki Jatim, Heru Satriyo, S.Ip, menuturkan, bahwa ada beberapa kantor OPD di lingkungan Pemprov Jatim, yang menjadi target kunjungan dan sasaran Aksi Demo Akbar, berbasis rilis temuan dan hasil pulbaket internal tim Litbang dan Investigasi MAKI Jatim.
“Aksi Demo Akbar, yang digelar MAKI Jatum. Menjadi warning bagi OPD, yang masih melakukan praktek perilaku koruptif. Dalam berbagai cara, serta menjadi momentum kebangkitan dan siar. MAKI Jatim, bukanlah lembaga swadaya masyarakat yang bisa dianggap remeh, atau dipandang sebelah mata,” jelasnya.
Gelaran Aksi Demo Akbar, ini menjadikan truk trailer 40 Feet lengkap, dengan peralatan sound system 10 ribu watt ditambah genset dan peralatan band diatasnya. Serta ruang Orasi Akbar, menjadikan truk trailer tersebut, sebagai Mobil Komando Utama pada kegiatan Aksi Demo Akbar. (M9)
Komentar