Detiknews.id Lamongan – Ratusan Abang Becak sambut baik tawaran dari Paslon Bupati dan Wakil Bupati Lamongan nomer urut 1. Suhandoyo dan Astiti Suwarni, saat memberi tawaran program subsidi untuk mensejahterakan kepada Abang Becak. Terkait ini Cabup dan Cawabup terus turun ke medan Grashroot untuk mendengarkan segala aspirasi seluruh lapisan masyarakat Lamongan.
Tak terkecuali yang saat ini disapanya, adalah ratusan abang tukang becak yang ada di jalur Pantura, Seperti di Pasar Kranji Kecamatan Paciran, dan Pasar Blimbing Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan.
Saat menyapa para pengais rejeki dengan pelayanan jasa antar tersebut. Pasangan yang mewakili daerah teritorial Selatan dan Utara ini juga melihat secara langsung Deklarasi ratusan abang tukang becak yang di gaungkan di Pasar Kranji dan Pasar Blimbing, Kecamatan Paciran, Lamongan.
Dikatakan Suhandoyo, Abang tukang becak hususnya Paciran menyampaikan aspirasinya kepada kita. Saya yakin mereka adalah tujuanya bagaimana bisa memenuhi kebutuhan hidupnya.
“Makakita selaku pemimpin harus mengorbankan waktu untuk mereka, kedepan akan kita tata dengan baik,” kata Suhandoyo setelah mendengarkan keluhan para abang tukang becak,” jelasnya. Rabu (21/10/2020)
Mendengar aspirasi itu, pemilik Wego dan Istri dari Kadindik Jatim ini menawarkan program subsidi untuk para tukang becak.
“Paling tidak harus ada subsidi kecil – kecilan , apakah itu berupa banya, rujinya atau bautnya. Paling tidak tetap menjaga keindahan estetika dari becaknya.Untuk itulah,abang becak ini harus diperhatikan.”ucap Suhandoyo.
Ditambahkanya, InsyaAllah saya dan Bu Astried ini tahu apa yang menjadi keinginan para abang becak. Kedepan akan kita tata dengan baik dan harus disiapkan anggaran dan program husus. Saya yakin kita semua punya cita-cita ingin sejahtera.Kalau sudah sejahtera pasti diajak ngonrol akan senang sekali.”imbuhnya.
Sementara itu Halik,salah satu abang tukang becak sangat mendukung apa yang telah menjadi visi dari Pasangan Calon Suhandoyo-Astiti.
Diungkapakanya,Saya ingin Lamongan ada perubahan, selama ini kita kaum miskin banyak yang tidak disentuh.Pak Suhandoyo dan Ibu Astiti ini kita nilai sangat mampu untuk memimpin Lamongan.
Sebab, mereka punya program yang menyentuh masyarakat yakni soal Subsidi para tukang becak. Kitat tahu perekembangan zaman ini kan becak sedikit tergeser dengan angkutan online.
“Artinya harus ada pemimpin yang tetap memperjuangkan alat transportasi tradisional dan ini menjadi hal wajib yang harus terus di perhatikan, sehingga Kabupaten Lamongan tetap mempertahankan kearifan lokalnya,” ungkapnya. (M9)
Komentar