Detiknews.id Surabaya – Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero), Didiek Hartantyo, didampingi EVP KAI Daop 8 Surabaya, Wisnu Pramudyo dan Pejabat Utama KAI. Melakukan inspeksi di Stasiun Gubeng Surabaya, dalam rangka persiapan angkutan Nataru 2024/2025.
VIP Lounge Sembrani juga diresmikan di Stasiun Gubeng Surabaya. Selain itu, juga ada fasilitas Luxury Lounge, yang tersedia di 3 Stasiun. Fasilitas ini dapat dinikmati secara gratis bagi pelanggan KA dengan kelas Luxury Sleeper, Priority, Compartment dan Panoramic.
KAI Daop 8 Surabaya, juga menghadirkan pelayanan terbaik bagi pelanggan KA. Seperti fasilitias Face Recognition Boarding Gate, tersedia di 3 stasiun keberangkatan. Yaitu, Stasiun Surabaya Gubeng, Stasiun Surabaya Pasarturi, dan Stasiun Malang.
“KAI secara total menyediakan lebih dari 40 juta KA mulai Kereta jarak jauh, Kereta Commuter, Kereta LRT (Light Rail Transit) dan Kereta cepat. Selain itu, KAI hari ini meresmikan VIP Lounge Sembrani,” tutur Dirut KAI, Didiek Hartantyo. Saat melakukan inspeksi ke Stasiun Gubeng Surabaya, Rabu (11/12/2024).
Didiek menjelaskan, untuk KA jarak jauh di masa Nataru dari (19/12/24) hingga (05/01/25) kita menyediakan 3,5 juta tiket atau tempat duduk dan sekarang sudah 40 persen terjual.
“Saya himbau ke masyarakat untuk segera memesan atau membeli tiket dengan aplikasi access KAI karena harga tiket akan dinamis semakin menjelang hari keberangkatan harganya semakin menuju kebatas atas,” jelasnya.
Untuk itu, masyarakat bisa merencanakan dengan baik. Bisa memilih waktu perjalanan yang sesuai waktu yang diinginkan. Inspeksi ini bertujuan untuk mengecek prasarana dan sarana mulai Daop 1, Daop 3, Daop 4 sampai Daop 8 dan lanjut Daop 9. Sementara KAI lintas selatan dan Jakarta Daop 2, Daop 5, Daop 6 dan Daop 7.
Menurutnya, KAI sekarang menyediakan water stasiun, ada 2 water Stasiun di Gubeng dan Pasarturi. Dengan tujuan masyarakat menggunakan tumbler dan mengurangi sampah plastik.
“Di Stasiun ini juga diterangi oleh panel Surya. Kita sudah ada 40 panel Surya dan tahun ini di lengkapi menjadi 46 bangunan Stasiun. Jadi transportasi kereta api akan terus kita bangun dengan ramah lingkungan. Surabaya sendiri, kita targetkan untuk angkutan Nataru meningkat 10 persen, dibandingkan tahun lalu,” ungkapnya.
Wisnu menambahkan, untuk angkutan di Daop 8 Surabaya ada peningkatan 10 persen. Sejumlah 42 KA keberangkatan, termasuk 8 KA tambahan.
“Selain itu, disediakan selama angkutan Nataru ini 496 ribu tempat duduk setiap hari, untuk masyarakat. Selama 24 hari, untuk peningkatan kenyamanan ada ruang tunggu VIP dan executif termasuk segala kemudahan di Daop 8 Stasiun Pasarturi, Stasiun Gubeng dan Stasiun Malang,” pungkasnya. (M9)
Komentar