Detiknews.id Madiun – Kantor Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Jawa Timur (OJK Jatim), menggelar Media Gathering 2025. Dengan tema, Memperkuat Kemitraan dengan Insan Media. Untuk mendorong literasi dan inklusi keuangan di Jawa Timur. Diikuti 56 media seluruh Jawa Timur, kegiatan berada di Hotel Aston, Madiun, Jawa Timur.
Sinergitas OJK Jatim dan Media, perkuat kemitraan dorong literasi dan inklusi keuangan. Media merupakan mitra strategis dalam membangun sistem literasi dan inklusi keuangan.
Dalam sambutannya, Kepala Kantor Wilayah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jawa Timur, Yunita Linda Sari, menegaskan, pentingnya kolaborasi antara OJK dan media massa. Dalam memperkuat literasi dan inklusi keuangan di Jawa Timur.
“Kolaborasi itu penting, OJK tidak bisa bekerja sendiri untuk mengedukasi masyarakat. Terutama tentang sektor keuangan tanpa dukungan media,” jelasnya.
“Kita ini berada dalam satu ekosistem. Semua pekerjaan dan tugas tidak bisa dikerjakan sendiri. Kita butuh orang lain, dan orang lain pun butuh kita,” ujar Yunita, penerima apresiasi dari Gubernur Jatim, berupa penghargaan Tanda Kehormatan Lencana Jer Basuki Mawa Beya Emas.
Menurutnya, media berperan strategis dalam menyampaikan berbagai kebijakan, pengaturan, dan inovasi. Penyampaian informasi yang dilakukan OJK kepada publik, secara luas dan mudah dipahami.
“Kami sangat berterima kasih atas kerja sama, dan koordinasi teman-teman media selama ini. Semua kegiatan edukasi dan sosialisasi OJK, tidak akan sampai ke masyarakat tanpa media,” ungkapnya.
Dipaparkan oleh Yunita, kiprah OJK Jatim dalam mendukung Misi Dagang dan Investasi yang diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur di berbagai daerah.
“Sejak awal, OJK selalu membersamai kegiatan misi dagang yang digagas Ibu Gubernur. Bahkan tiga bulan terakhir, capaian transaksi kerja sama yang dihasilkan, sudah menembus lebih dari satu triliun rupiah,” jelasnya.
Yunita, juga menyebutkan bahwa kegiatan Media Gathering, menjadi bentuk apresiasi kepada insan media, sekaligus momentum mempererat sinergi.
“Kami tahu betul keterbatasan yang ada, baik dari sisi waktu maupun anggaran. Tapi kami ingin hubungan dengan media ini terus berlanjut, karena tanpa komunikasi dan kerja sama, pesan-pesan OJK tidak akan tersampaikan dengan baik. Terpenting, semua dilakukan dengan tanggung jawab dan tujuan yang positif,” tegasnya.
Media Gathering 2025, dibuka langsung oleh Kepala Kantor OJK Jatim, Yunita Linda Sari, didampingi Wahyu Puspita Deputi Direktur pengawasan perilaku-pelaku usaha jasa keuangan, Edukasi dan perlindungan konsumen.
Hadir juga, Nasirwan, Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan 1; Asep Hikayat, Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan 2 ; Firdaus Aditya Rizqi, Deputi Direktur Pelayanan Manajemen Strategis dan Koordinasi Regional. (M9)
Komentar