Detiknews.id Probolinggo – Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Probolinggo, bersama jajaran Polsek Sumber dan Stakeholder menggelar aksi penanaman bersama, di Petak 34D luas 10,70 hektar (ha) Resort Pemangkuan hutan (RPH) Sumber, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Sukapura dengan jenis bibit kayu Pinus, Salam dan Acasia sebanyak 150 plances, Rabu (23/08).
Dalam kegiatan tersebut dihadiri Kapolsek Sumber AKP Jamhari, S.H, beserta jajaran, Danramil Sumber Kapten Inf Rianto beserta jajaran, Camat Sumber Nur Rachmad Sholeh, S.STP, Msi beserta jajaran, Asisten Perhutani (Asper) Sukapura Suwondo beserta jajaran, Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Tukul Jaya Hasan beserta anggota dan warga sekitar hutan dengan jumlah 75 orang.
Administratur Perhutani Probolinggo melalui Asper Sukapura Suwondo dalam keterangannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran Polri yang telah mengadakan kegiatan ini yang dilaksanakan dalam rangka Melestarikan Negeri Hijaukan Alam Sejak Dini demi meningkatkan sinergi antara Perhutani dengan Polri, Forkopimcam dan warga sekitar hutan dalam upaya menjaga kelestarian hutan sejak dini.
”Pengelolaan dan pengamanan kawasan hutan di Probolinggo khususnya di Sumber ini, memang memerlukan sinergi dengan berbagai pihak, utamanya dengan Polri dan Forkopimcam serta masyarakat, sehingga diharapkan hutan bisa lestari dan mampu memberikan manfaat dan kesejahteraan, untuk kehidupan masyarakat sekitar hutan,” ujar Suwondo.
Sementara itu, Kapolsek Sumber AKP Jamhari, S.H, menyampaikan, Hari ini kita bersama Perhutani, Forkopimcam dan warga sekitar hutan melakukan kegiatan penanaman bersama di Petak 34D wilayah RPH Sumber BKPH Sukapura. Kita akan selalu mendukung kegiatan Perhutani dalam menjaga lingkungan dan kelestarian alam, karena hal ini juga merupakan tanggung jawab bersama, ucapnya.
Agustinus Sukardana, selaku Kepala RPH Sumber menambahkan gerakan menanam dalam rangka Program dari Polri yang mendapatkan dukungan dari berbagai pihak yang dilaksanakan seperti ini sangatlah baik, akan tetapi merawat dan melestarikannya merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan.
Agustinus juga menegaskan bahwa salah satu indikator keberhasilan dalam melestarikan alam adalah seberapa besar menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap kelestarian alam itu sendiri.
Dengan demikian, ada manfaat langsung bagi masyarakat sekitar, akan tetapi kelestarian lingkungan tetap terjaga bahkan lebih baik lagi.(D1)
Komentar