Kapolres Gresik Gencarkan Pamor Keris di Sejumlah Warkop, Terapkan Disiplin Prokes

Detiknews.id Gresik – Patroli Motor Penegak Prokes di Masyarakat (Pamor Keris) diterapkan oleh Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis. Terkait ini, memimpin langsung sesuai arahan Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta. Patroli ini digelar sebagai tindak lanjut dari upaya penanganan dan pencegahan penyebaran Covid-19 khususnya varian baru Omicron di wilayah Kabupaten Gresik. Jumat (11/02/2022).

Kegiatan yang di dahului dengan apel persiapan di halaman Mapolres, dilanjutkan Patroli bersama-sama mengendarai mobil patroli dan sepeda motor berkeliling kota Gresik diikuti oleh puluhan personel yang terlibat dalam tim Pamor Keris baik dari unsur Polri, TNI, Satpol PP maupun Dishub dan kesehatan

Selain berpatroli keliling dengan sasaran ruang publik terbuka, fasilitas umum, juga menyisir kafe maupun warkop di kota Gresik.

Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur azis menuturkan, patroli ini bertujuan untuk memastikan bahwa protokol kesehatan benar-benar dijalankan secara ketat oleh masyarakat khususnya lokasi yang berpotensi menjadi tempat kerumunan masyarakat.

“Kita pastikan protokol kesehatan dilaksanakan secara disiplin dan konsisten. Bukan untuk siapa-siapa melainkan untuk kesehatan dan keselamatan kita bersama.” Ujar AKBP Mochamad Nur Azis.

Jika menemukan masyarakat yang tidak patuh protokol kesehatan, lanjut AKBP Mochamad Nur azis , tim Pamor Keris akan mengingatkan, memberikan teguran hingga memberi sanksi tegas sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Jangan lengah, jangan anggap remeh walaupun sudah di vaksin tetap jaga Prokes.” Imbuhnya.

Sementara itu, Kabag Ops Kompol Imam Mustolih yang mendampingi Kapolres Gresik menambahkan dari hasil patroli dan kunjungan ke beberapa lokasi masyarakat secara umum taat protokol kesehatan, pihaknya juga membagikan masker kepada masyarakat yang kedapatan tidak memakai masker,

“Kami mengapresiasi masyarakat yang mentaati protokol kesehatan,semoga Pandemi ini segera berakhir dan kami berharap dengan varian baru omicron tidak menjadikan pandemi ini lebih besar di Kabupaten Gresik.” Ujar AKBP Mochamad Nur Azis. (M9)

Komentar

Berita Terkait