MELAWI,detiknews.id –Sejumlah desa di kabupaten Melawi, Kalimantan Barat dilanda bencana banjir menyusul tingginya curah hujan yang tinggi.
Dari laporan yang diterima,ada beberapa desa yang banjir akibat tingginya curah hujan dan meluapnya beberapa sungai.
Bripka Arbain, selaku Paur Humas Polres Melawi menyampaikan ada beberapa desa di beberapa kecamatan yang mengalami banjir. Hingga kini, kondisi air di beberapa desa masih naik dan ada juga air yang masih bertahan dan surut,”ujar Arbain,melalui release yang dibagikan melalui pesan grup whatsapp, Senin (07/09/2020)
Dikatakan Arbain, menurut laporan beberapa Kapolsek, seperti Polsek Kota Baru, Tanah Pinoh, mencatat, ada 9 desa yang terdampak banjir di wikayah itu, yang berdampak merendam ratusan rumah warga.
“Ketinggian airnya bervariasi, mulai dari 10 centimeter hingga 1 meter,” kata Arbain.
Lebih lanjut dikatakan Arbain, di wilayah Kecamatan Sayan dilaporkan Kapolsek, banjir juga melanda seputaran pasar mencapai sekitar 1 meter, hingga merendam jembatan Kenoka membuat kendaraan belum bisa melewati jembatan tersebut.
Untuk Kecamatan Menukung, Kapolsek melaporkan ada dua dusun yang mengalami banjir yakni Dusun Mekar Baru dan Desa Menukung Kota di Desa Menukung Kota.
“Banjir yang terjadi di Dusun Mekar Baru dan Dusun Menukung kota Desa Menukung Kota, di akibatkan air kiriman dari perhuluan Sungai Melawi yang intensitas curah hujan tinggi membuat luapan debit air meningkat,” ujarnya.
Di wilayah Kecamatan Nanga Pinoh, sebut Arbain, banjir terjadi di Desa Labai Mandiri, mengakibatkan akses jalan terputus karena genangan air (A.M)
Komentar