Detiknews.id Surabaya – Dalam rangka menjalin kerjasama dengan pihak BNI Syariah yang berada di Gedung Tribrata lantai 2 Mapolda Jatim Jalan Raya Ahmad Yani Surabaya. Wakapolda Jawa Timur Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, S.H, M.H. menerima dengan baik audiensi dengan pimpinan dari BNI Syariah Kantor Wilayah Timur. Hadir juga Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim serta Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.
Dalam sambutannya, Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo mengungkapkan, bahwa kami Polda Jatim siap untuk menjalin kerjasama dengan pihak BNI Syariah untuk melakukan kegiatan yang berhubungan dengan anggota Polri maupun masyarakat.
“Saya rasa program dari BNI Syariah ini cukup baik, soal pembiayaan rumah bagi anggota Polri, bahkan umroh yang nantinya bisa dimaksimalkan untuk biayanya. Dan yang tak kalah penting juga soal pemberdayaan masyarakat, khususnya di bidang UMKM,” kata Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, Jum’at (13/11/2020) pagi.
Sementara itu, Ali Muafa selaku pimpinan wilayah timur BNI Syariah mengungkapkan, bahwa kedatangannya ke Polda Jatim, selain Silaturahim dengan Pimpinan petinggi Polda Jatim, juga memperkenalkan diri sebagai pejabat baru di BNI Syariah.
Bahwa kami sangat mengapresiasi atas apa yang sudah dilakukan oleh Polda Jatim, terkait dengan pengamanan aksi unjuk rasa waktu itu, hingga pengamanan-pengamanan yang dilakukan oleh anggota Polri terhadap cabang-cabang BNI Syariah yang ada di wilayah Jatim maupun Indonesia Timur.
“Ya kedatangan kami kesini untuk silaturahim, serta mengajak Polda Jatim untuk kerjasama dalam bentuk memberikan pelayanan kepada anggota polri. Mulai dari Ibadah Umroh, Pengambilan Rumah (KPR) maupun yang lain,” ucap Ali Muafa, usai audiensi dengan Wakapolda Jatim.
Terkait dengan produk yang dimiliki BNI Syariah ini juga kami rasa sangat baik dan bagus, yang nantinya bisa bermanfaat bagi masyarakat, bahkan anggota Polri. Mulai dari pembiayaan Umroh, pembiayaan rumah (KPR) bagi anggota, bahkan meminimalkan pemberdayaan masyarakat untuk usaha kecil menengah (UMKM). (M9)
Komentar