Detiknews.id.Tangerang – Untuk mengantisipasi banjir diladang dan persawahan dimusim hujan, Pemerintah Desa (Pemdes) Mekar Kondang, Kecamatan Sukadiri bersama masyarakat setempat lakukan normalisasi saluran air pertanian desa, dengab Program Padat Karya Tunai (PKT), Selasa, (3/3/2020).
Kepala Desa Mekar Kondang, Kecamatan Sukadiri, Mohammad Shofa Marwah mengatakan, bahwa sebenarnya program PKT yang menggunkan Dana Desa ini, bertujuan untuk mengentas kemiskinan ditengah-tengah masyarakar.
Menurut Shofa, program ini dijalankan sesuai kebutuhan masyarakat. Kata Shofa, masyarakat diajak untuk berdaya dalam kegiatan pembangunan desa, yang dilaksanakan selama dua hari, dengan kegiatan normalisasi dan perbaikan saluran air pertanian.
“Dengan adanya (PKT) normalisasi pengairan diharapkan dapat memperlancar pengairan yang ada di Desa Mekar Kondang, sehingga baik pertanian dan pemukiman, tidak ada yang terendam jika curah hujan tinggi. Dengan begini arus air bisa lancar dan disamping itu program (PKT) sangat dinantikan semua warga,” kata Shofa kepada Wartawan.
Shofa menambahkan, secara keseluruhan di Desa Mekar Kondang dengan jumlah penduduk lebih dari 6.000 orang yang tersebar di 6 RW dan 16 RT, berkomitmen memprioritaskan program PKT ini. Melalui kegiatan normalisasi drainase di sejumlah saluran air.
“Tujuannya agar warga yang bermata pencaharian sebagai petani dapat lebih makmur dan sejahtera,” ungkapnya.
Dia mengatakan, bahwa program ini merupakan sebuah amanah dari pimpinan, dan harus dijalankan untuk kepentingan masyarakat desa, dia juga berharap kedepannya Desa Mekar Kondang bisa menjadi lebih baik lagi.
“Oleh karena itu apa yang diharapakan oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah berkaitan dengan Instruksi dari Kementerian Desa (Kemendes) RI yaitu menjalankan tugas amanah dengan sebaik-baiknya dan sejujur-jujurnya. Tidak melanggar ketentuan yang telah tetapkan dari perencanaan sampai pelaksanaan,” jelasnya.
Sementara itu, salah satu petani di Kampung Mekar, Desa Mekar Kondang, Rusdi mengatakan, jika bicara hal pertanian, maka harus dipersiapkan dan dirawat penampung air, irigasi serta saluran-saluran air yang menuju lahan pertanian.
Lanjut Rusdi, hal itu agar para petani nantinya tidak kekurangan air. Kata Rusdi, lalu ilmu-ilmu tentang pertanian, dia meminta agar para Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dan Dinas Pertanian untuk memberikan ilmu pertanian yang baik dan benar kepada para petani yang ada.
” Segala sesuatunya harus dipersiapkan, dimulaai dari irigasi, cara penanaman bibit yang baik, dan pemilihan bibit yang benar. Agar semua bisa berjalan dengan lancar dan hasilnyapun tidak mengecewakan, ” katanya.
Menurut Rusdi, Warga Desa Mekar Kondang mempunyai potensi, untuk berkarya yang nyata, masa depan 5 atau 10 tahun yang akan datang perekonomian dan kesejahteraan warga harus ada perubahan.
“Kita memiliki kesempatan yang baik untuk mewujudkan desa yang subur makmur dan sehat sejahtera. Karena lahan masih banyak, generasi muda banyak, tinggal ada kemauan saja, ” tandasnya.
(tisna)
Komentar