Tim PKM Prodi D4 Tata Busana Unesa Ajari Teknik Bleaching di Taman Baca Rumah Kita

Prodi D4 Tata Busana Fakultas Vokasi Unesa

Detiknews.id Surabaya – Taman Baca Rumah Kita Tenggilis Mejoyo, Surabaya, mendapat pendampingan dari Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Prodi D4 Tata Busana Fakultas Vokasi, Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Pendampingan dalam menghias T-Shirt dengan teknik Bleaching.

Tim PKM Prodi D4 Tata Busana Unesa, yaitu, Urip Wahyuningsih, Indarti, Ratna Suhartini, Irma Russanti, Yuhri Inang Prihatina, Renny Akhteryanti Primandari, dan Nayla Nugthotul Kamalah.

Kegiatan PKM oleh Tim Dosen dan Mahasiswa Program Studi D4 Tata Busana Fakultas Vokasi Universitas Negeri Surabaya itu dilaksanakan pada 8 September 2024.

Menurut Yulistiana, mewakili Tim PKM Prodi D4 Tata Busana, menjelaskan, ini baru pertama kali dilaksanakan di Taman Baca Rumah Kita, di Tenggilis Mejoyo, Surabaya.

“Ini bertujuan untuk transfer ilmu dan menambah keterampilan para peserta. Kegiatan PKM berupa pendampingan pada warga belajar, ini disambut baik oleh pihak pengelola Taman Baca Rumah Kita.  Tentunya juga oleh warga yang mayoritas adalah mahasiswa selaku peserta, terlihat dari antusiasme yang ditunjukkan selama pendampingan berlangsung,” jelasnya.

Kegiatan pendampingan, yang berlangsung selama kurang lebih 4 jam. Tidak dirasakan oleh para peserta, karena masing-masing berusaha untuk menuangkan ide dan kreativitasnya.

Untuk menghias T-Shirt yang telah disediakan, dengan berbagai gambar yang dimodifikasi sesuai kreatifitas masing-masing. Untuk mendapatkan hasil karya yang memiliki nilai estetika, nilai tambah, dan juga nilai jual.

Selama pendampingan berlangsung, meskipun para peserta mengaku bahwa baru pertama kali mengenal Teknik Bleaching. Namun, peserta nampak begitu antusias untuk menghasilkan karya terbaiknya.

Teknik Bleaching adalah teknik yang dilakukan dengan cara memudarkan atau menghilangkan warna asli suatu busana yang kemudian menghasilkan pigmen warna baru sesuai dengan karakteristik kain yang digunakan dengan bantuan larutan pemutih.

Ketika larutan pemutih disemprotkan pada T-Shirt, maka warna yang dihasilkan biasanya kuning atau kecoklatan sesuai dengan ketebalan dan karakteristik bahan T-Shirt itu sendiri.

Hasil pendampingan ini, terlihat bahwa para peserta pada umumnya sudah cukup baik dalam menerapkan teknik Bleaching pada T-Shirt, meliputi tahapan:

Mempersiapkan desain pada kertas sticker (melubangi/menggunting desain sesuai rencana).

Memposisikan letak desain pada T-Shirt, menyemprotkan larutan pemutih pada bagian desain yang telah dilubangi, hingga finishing dan merapikan hasil jadi.

Dengan pendampingan ini, diharapkan para warga belajar dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya dalam menerapkan Teknik Bleaching. Secara berkelanjutan, serta dapat dikembangkan untuk berwirausaha.

Teknik ini tidak saja dapat diterapkan pada T-Shirt. Tetapi, juga pada produk-produk fashion lainnya. Seperti pelengkap busana, misalnya tas, tote bag, topi, baik yang berbahan kaos/TC maupun denim.

Memiliki ide dan kreativitas dalam penerapan teknik Bleaching. Ini hal penting, untuk dapat menghasilkan produk-produk fashion yang memiliki nilai tambah dan nilai jual, serta look secara keseluruhan. (M9)

Komentar

Berita Terkait