Detiknews. Id-Anggota DPR RI milenial dari Komisi IV dapil II Kalimantan Barat (Kalbar) Sanggau, Sekadau, Sintang, Kapuas Hulu, Melawi, Yessi Melania melakukan serap aspirasi masyarakat di Desa Tembawang Panjang dan Labai Mandiri, Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi di tengah pandemi Covid-19 dan bulan Suci Ramadhan
Kedatangan Anggota DRP RI tersebut dalam rangka kunjungan kerja pada masa reses guna penyerapan aspirasi masyarakat dan juga melihat dari dekat permasalahan yang sedang dihadapi masyarakat di wilayah itu.
Yessi Melania dalam kesempatan tersebut menyampaikan perasaan senangnya karena dapat bertemu langsung bersama dengan masyarakat.”Tampak antusias masyarakat sekitar dalam mengikuti kegiatan tersebut sekaligus untuk berjumpa langsung dengan Anggota DPR RI dari Partai Nasdem itu.
“Saat ini masih minim bantuan pemerintah yang menyentuh masyarakat untuk mempercepat pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19. Oleh karena itu, perangkat desa dan masyarakat harus menjaga ketahanan pangan lewat pertanian desa. Karena, sangat penting bersiap menghadapi tantangan pasca pandemi Covid-19,” kata Yessi Melania, (19/05/2020) dikutip dari Partai Nasdem.ID
Yessi Melania juga berharap, pemulihan ekonomi masyarakat dapat berjalan dengan cepat. Ia yakin pemulihan dapat diwujudkan dengan sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya alam (SDA) yang dimiliki desa.
“Tentu bantuan dan stimulus pemerintah diperlukan, terlebih fasilitas dan teknologi pertanian yang mumpuni serta canggih untuk mempercepat pemulihan ekonomi,” imbuhnya.
Dalam kegiatan reses tersebut, Yessy juga menyalurkan bantuan sembako untuk anak yatim dan masyarakat, serta memberikan bantuan tunai untuk rumah Ibadah di Desa Tembawang Panjang dan Desa Labai Mandiri.
Di sisi lain, anak-anak yatim yang menerima bantuan sembako dari Yessy Melania, terlihat bahagia dan tersenyum setelah menerima paket sembako pada bulan suci Ramadan. Lantunan doa juga diberikan anak-anak yatim agar Yessy tetap amanah mengemban aspirasi rakyat,”pungkas Yessi yang juga putri Bupati Melawi itu (010)
Komentar