Detiknews.id.Tangerang – Hujan deras yang mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya pada Selasa (25/2/2020) dini hari hingga pagi, menyebabkan banjir.
Banjir di beberapa wilayah di Jakarta bahkan telah masuk ke rumah warga, merespon keadaan tersebut Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri Brigjen Pol Makhruzi Rahman memerintahkan Tim SAR siaga banjir yang di pimpin langsung oleh Kasubdit Patroli Air Kombes Pol Muhamad Yasin Kosasih untuk melakukan evakuasi warga yang terkena dampak banjir Jakarta.
Brigjen Pol Makhruzi Rahman menjelaskan, dalam melaksanakan tugas evakuasi, anggotanya dibagi menjadi tiga tim siaga untuk tiga wilayah berbeda.
Tim Siaga 1, dipimpin oleh Kompol Nur Sapto P, melakukan evakuasi di sekitar jalur Cempaka Putih, ITC Cempaka Mas, dan Rumah Sakit Islam Cempak Putih, Jakarta Pusat.
Tim Siaga 2, dipimpin oleh Kompol Carito, melakukan evakuasi di Rumah Sakit Gading Pluit dan Kampung Rawa Indah RT 3 RR 3 Kelurahan Pegangsaan 2, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Tim Siaga 3, dipimpin oleh Kompol Helmi Ari W, melakukan evakuasi Kelurahan Cempaka Baru, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat.
Dalam kegiatan tersebut, petugas berhasil mengevakuasi 506 korban banjir, dengan rincian orang dewasa dan orang tua 361 orang; bayi 4 orang; lansia 30 orang; anak-anak 110 orang; dan orang sakit 1 orang.
Saat melakukan evakuasi, petugas dibantu peralatan pendukung seperti 3 unit truk, 3 set fortable boat, 3 buah tali lempar, dan 60 unit life jacket. Seluruh korban dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
Tim siaga 3 yang dipimpin Kompol Helmi pada saat mengevakuasi warga di Kelurahan Cempaka Baru mendapat informasi bahwa ada korban banjir yang meninggal dunia bernama Suswandi Bin Ahmad Komar umur 48 tahun, menurut keterangan keluarga bahwa korban sebelumnya memang memiliki penyakit epilepsi, saat penyakitnya kumat korban terjatuh dan tenggelam mengakibatkan korban meninggal dunia.
Selanjutnya Kompol Helmi melaporkan kejadian tersebut kepada Kombes Pol Yasin Kosasih, S.IK., M.SI., mendapat laporan Kasubdit Patroliair memerintahkan kepada Tim SAR untuk membantu pengurusan Jenazah mulai dari izin makam, menggali tanah makam, serta memandikan dan mengkafankan, serta men Sholatkan jenazah semua dari personel Polair, juga dibantu warga yang akhirnya turut serta membantu petugas Polri.
Jenazah di bawa kepemakaman Umum Utan Kayu Kecamatan Pulau Gadung Jakarta Timur menggunakan truk polisi dikarenakan pihak keluarga tidak bisa mendapatkan ambulance untuk membawa jenazah.
Kombes Pol Yasin Kosasih, S.IK., M.SI., mengapresiasi tinggi kesigapan anggotanya menjawab kepercayaan masyarakat yang membutuhkan pertolongan. “Ini adalah bukti bahwa Polri semakin dicintai oleh masyarakat,” katanya.(nur)
Kabiro Banten detiknews.id
(IGOR)
Komentar