Detiknews.id Gresik – Polres Gresik resmi memulai Latihan Kerja (Latja) bagi 50 calon Bintara Polri Gelombang II Tahun 2024. Dengan semangat pengabdian kepada negara, upacara pembukaan yang berlangsung khidmat di halaman Mapolres Gresik menandai dimulainya tahap penting dalam pembentukan generasi baru anggota kepolisian. Senin (11/11/24).
Dipimpin langsung oleh Kapolres Gresik, AKBP Arief Kurniawan, S.I.K., upacara ini dihadiri oleh jajaran pejabat utama Polres Gresik serta seluruh peserta Latja. Acara diawali dengan penyematan pita tanda dimulainya Latja, sebuah simbolis yang menandai peralihan dari pendidikan formal ke penerapan langsung di lapangan.
Dalam amanatnya, Kapolres Gresik menyampaikan harapan besar kepada para peserta Latja agar mampu menyerap ilmu dan pengalaman selama menjalani pelatihan.
“Latja ini bukan sekadar kegiatan rutin, melainkan sebuah kesempatan emas untuk mengasah kemampuan dan membentuk karakter sebagai anggota Polri yang profesional dan berintegritas,” ujar Kapolres.
Tujuan utama Latja adalah untuk membekali calon Bintara dengan keterampilan praktis yang dibutuhkan dalam menjalankan tugasnya kepolisian, seperti patroli, penyelidikan, dan penanganan kasus. Selain itu, Latja juga bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai luhur Kepolisian Negara Republik Indonesia, seperti disiplin, integritas, dan pengabdian kepada masyarakat.
Selama satu bulan ke depan, para peserta Latja akan ditempatkan di berbagai unit kerja di lingkungan Polres Gresik untuk belajar langsung dari para senior. Mereka akan dibekali dengan pengetahuan tentang prosedur kerja, teknik penanganan kasus, serta etika profesi.
“Dengan semangat kebersamaan dan dedikasi yang tinggi, diharapkan para peserta Latja dapat menyelesaikan program ini dengan sukses dan menjadi anggota Polri yang berkualitas, siap mengabdi untuk melindungi dan melayani masyarakat,” terang Kapolres Gresik.(D1)
Komentar