Detiknews.id Surabaya – COVID-19 yang menimbulkan polemik bagi negeri ini membuat gerah semua pihak. Seperti halnya Lia Istifhama, sebagai rasa kepedulian kepada negeri ini yang mengutamakan pelayanan kepada masyarakat.
Membuat kandidat Pilwali Kota Surabaya ini harus turun ketengah masyarakat Kota Surabaya untuk bakti sosial dengan cara penyemprotan Disinfektan sebagai upaya untuk turut serta membantu Pemerintah Kota Surabaya dalam melakukan pencegahan penyebaran virus corona (COVID-19).
Kandidat Pilwali Kota Surabaya Lia Istifhama menjelaskan, tidak hanya Partai atau organisasi lainnya. Kami juga melakukan bakti sosial berupa penyemprotan Disinfektan. Tim Relawan penanganan COVID-19 Kota Surabaya menyasar ke sejumlah tempat padat penduduk untuk melakukan penyemprotan.
“Hal ini sangat diperlukan untuk antisipasi dini dalam menekan penyebaran COVID-19. Dan ini sudah sejak seminggu ini, ” tuturnya usai melakukan penyemprotan. Minggu (29/03/2020)
Masih dengan Lia, kami bersama para relawan bergotong-royong ikut berbagi dengan cara masuk ke pasar-pasar dan melakukan penyemprotan Disinfektan juga dari kampung ke kampung. Karena ini sangat dibutuhkan masyarakat apalagi mereka yang kurang mampu untuk membeli antiseptik.
“Ini kami lakukan dengan spontan, sebagai bentuk kepedulian kami untuk masyarakat. Bersama para relawannya dengan cara mengumpulkan dana seadanya dari para relawan dan dibelikan masker serta cairan untuk penyemprotan,” ungkapnya.
Lia menambahkan, ini upaya kami dalam rangka ikut peduli dan menjaga Kota Surabaya serta untuk meringankan warga kota Surabaya serta selalu kami himbau agar tenang dan menghadapi wabah virus corona ini bersama-sama.
“Ini merupakan komitmen bersama relawan untuk fokus terhadap upaya melawan virus yang berbahaya ini. Kami saat ini fokus untuk Sinergi antar para relawan serta melakukan dan tindakan nyata dalam hal penanganan COVID-19 di Surabaya, ” pungkasnya.
Ini aksi nyata tanpa rekayasa, disaat semua genting akan bencana. Lia Istifhama berkorban ditengah masyarakat untuk membebaskan Surabaya dari status zona merah menjadi zona aman dari Corona, Ini butuh kerja keras dan kerjasama semua pihak.
Ketua Perempuan Tani HKTI Jatim, yang juga keponakan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa ini juga aktif diberbagai organisasi dan selalu menyepatkan diri jika diundang. Patut diapresiasi atas semua langkah dan strateginya untuk membangun Kota Surabaya. Lia Istifhama dan relawannya menyediakan alat semprot dan cairan Disinfektan secara mandiri dari hasil gotong royong. (M9)
Komentar