Bandung, Detiknews.id – Berdasar berita acara yang diterima redaksi pada hari ini, (02/07), Badan Eksekutif Mahasiswa Republik Masiswa Universitas Pendidikan Indonesia (BEM REMA UPI) gelar aksi di tengah pelaksanaan upacara pelantikan pengurus BEM REMA UPI. Aksi yang telah digelar di depan gedung Isola sekitar pukul 13.00 WIB, Selasa (30/06) lalu.
Sekitar 255 orang massa aksi menyuarakan tuntutan terkait Liberalisasi Pendidikan, Komersialiasasi Pendidikan dan juga Privatisasi Pendidikan.di kampus UPI, dengan cara 36 orang mahasiswa yang hadir di depan gedung isola memperlihatkan kertas bertuliskan sindiran ke depan dada massa aksi dan 219 mahasiswa lainnya memperlihatkan kertas bertuliskan #tolakkomersialisasikampus #tolakliberalisasikampus.
“Kami menuntut kampus untuk menjadi kampus ramah gender dan disabilitas untuk serta menuntut UPI untuk menindak tegas kekerasan dan pelecahan seksual di lingkungan UPI,” tutur Presiden BEM REMA UPI Fatiha Khoirotunnisa Elfahmi (Elfa).
Menurutnya, Aksi ini merupakan upaya untuk menyuarakan keresahan mahasiswa UPI terhadap problematika di lingkungan kampus UPI yang ditujukan kepada pihak kampus Universitas Pendidikan Indonesia yang saat itu menghadiri upacara pelantikan pengurus BEM REMA UPI.
Hingga aksi berakhir pada pukul 16.00 WIB selasa lalu, tak ada pimpinan yang memberikan tanggapan. Sementara itu, untuk menentukan langkah ke depannya, BEM REMA UPI masih menunggu respon baik dari pimpinan.
Kontributor : Nurhamidah (nure)
Editor : Arya Krida
Komentar