Generasi Muda Penerus Bangsa Stop Narkoba, Edukasi Arie Soeripan di Empathy Charity

Detiknews.id Surabaya – Rotary Club D3420 mengundang nara sumber Ketua DPD Gerakan Anti Narkoba (Granat) Jawa Timur Arie Soeripan. Kehadirannya untuk edukasi kepada 80 para generasi muda penerus bangsa yang hadir di kegiatan Empathy For Charity- Fun Photography And Coloring About People Of Action. Kegiaan berada di Food Junction Grand Pakuwon Surabaya.

Dengan tema penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba untuk kalangan generasi muda penerus bangsa karena kita tahu bahwa audiensi adalah anak-anak muda dari rotaract dan dari beberapa SMA dan SMK.

“Agustus kemarin,  kami mengadakan seminar dengan narasumber Wagub Jatim, Ketua Komisi A DPRD Jatim, Ditresnarkoba Polda Jatim, dan dibuka oleh Ketua Umum DPP Granat Hendri Yosodiningrat,” ungkap Ketua DPD Gerakan Anti Narkoba (Granat) Jawa Timur Arie Soeripan. usai edukasi. Sabtu (19/09/2020)

Baca Juga
Pangdam XII/Tpr : Parade Cinta Nusantara, Wujud Komitmen Kodam Lakukan Pembinaan pada Generasi Muda
Ketua DPD Granat Jatim Arie Soeripan / M9

Lanjut Arie, tidak menjadi kendala untuk Granat tetap komitmen dan konsisten. Selain itu, Granat juga harus lihai mensiasati saat memberi edukasi. Kami ingin memberikan yang bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat khususnya generasi muda penerus bangsa.

“Meskipun sekarang kita sedang menghadapi pandemi covid 19 rotary tetap konsisten dan komitmen mengadakan event charity ini tentunya dalam hal ini tidak melupakan protokol kesehatan tetap dijalankan dengan baik seperti teman-teman media yang saksikan pada hari ini, ” jelasnya.

Disinggung soal generasi muda,  Arie menjelaskan, Kenapa sasaran kami generasi muda penerus bangsa? Karena generasi muda ini merupakan usia produktif. Masa depannya masih panjang dan generasi muda ini mempunyai sifat yang sangat labil sehingga mudah terkontaminasi dengan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

Baca Juga
Astra Jaring Generasi Muda Berkualitas, Tahun ke-12 SATU Indonesia Awards

“Biasanya mereka dilarang mereka semakin penasaran pengen tahu. Kenapa di larang, kami harus bisa memberi edukasi yang tepat. Kami selalu menemukan informasi barang haram di media cetak maupun media elektronik. Masih tetap saja ada baliho, dilarang leaflet brosur stiker tapi kok masih tetap ada penemuan dengan barang haram tersebut. Nah, ini lah tantangan kita, ” ungkapnya.

Arie menambahkan, Granat mempunyai strategi dan taktik dalam hal ini. Biasanya,  generasi muda itu tidak bisa dikerasi atau dikasari. Tetapi  dengan pendekatan yang halus dengan kasih sayang.

Misalkan dengan hobbynya seperti menyanyi, sepakbola, menggambar dan sebagainya. Disaat melakukan aktivitas teesebut, kita sisipkan kegiatan edukasi  sembari one stop shopping yang arahnya ke positif. Disini peran media sangat penting apa artinya kami tanpa teman-teman media yang telah membantu kinerja kami. Stop Narkoba, jauhi narkoba, ” pungkasnya. (M9)

Baca Juga
Outbound Edukatif Satgas Pamtas 643, Bentuk Generasi Muda yang Berkarakter

Komentar

Berita Terkait