Detiknews.id Jakarta – Akibat tragedi Kanjuruhan, berdasarkan Surat Telegram Nomor ST/20/98/X/KET2022. Yang disampaikan oleh Kadiv Humas Irjen Dedi Prasetyo, terkait Pencopotan Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat yang digantikan oleh AKBP Putu Kholis Aryana, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok Polda Metro Jaya.
Kadiv Humas Irjen Dedi Prasetyo, menuturkan, berdasarkan Surat Telegram dari Kapolri, menonaktifkan sekaligus mengganti Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat dimutasikan sebagai Pamen ASDM Polri.
“Ini berdasarkan investigasi Pak Kapolri, kami sudah laporkan ke Pak Kapolri, malam hari ini juga (3/10), Pak Kapolri mengambil keputusan, memutus (jabatan Ferli),” tuturnya.
Pencopotan pergantian Kapolres dilakukan, pasalnya di wilayah hukum Polres Malang telah terjadi tragedi yang mengakibatkan 125 orang meninggal dunia imbas dari laga Arema Malang vs Persebaya Surabaya.
Sekilas tentang Kapolres Malang yang baru, AKBP Putu sebagai Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok. Pria yang lahir pada 5 Juli tahun 1983 itu merupakan lulusan dari Akademi Polisi tahun 2004. Sebelum menjadi Kapolres Tanjung Priok.
AKBP Putu juga pernah menjabat sebagai Kapolsek Jiwan, Madiun, Jawa Timur. Namun, jabatan tersebut hanya didudukinya hanya dengan hitungan menit. Sebab, ia mendapatkan kabar bahwa dirinya lulus untuk mengikuti pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK).
Setelah lulus dari PTIK pada 2016, dia menjadi Kasat Narkoba di Polresta Depok. Pada 19 Juli 2017, ia kemudian berganti jabatan menjadi Kasat Reskrim Polresta Depok.
AKBP Putu kemudian naik pangkat dan menjabat di Bareskrim Polri sebagai Kanit III Subdit III Dit Tipidum. Di saat itulah Putu bersama jajaran lainnya di Dit Tipidum menangkap burononan yang terjerat kasus korupsi, yaitu Djoko Tjandra di Malaysia. (M9)
Komentar