Detiknews.id Surabaya – Komisaris Chatour Travel H. Muhibbin Billah, melalui Direktur Utama Chatour Travel, Khusaini Basir. Ikut merayakan Hari Raya Idul Adha 2025, dengan menyembelih lima ekor sapi. Setiap Sapi tonase beratnya, diatas 800 kilogram mencapai satuan berat ton. Ini sebagai bentuk rasa syukur, di dunia usaha jasa perjalanan ibadah. Kegiatan berada di halaman rumahnya, di Jalan Sememi, Surabaya.
Idul Adha 2025, Chatour Travel berbagi ratusan paket hewan Kurban. Ini rutinitas di setiap tahunnya. Berkurban, dengan berbagi berkah kepada sesama. Sebagai bentuk rasa syukur, Chatour Travel telah mempunyai 360 agen resmi yang tersebar di Indonesia.
“Beliau memang memiliki rutinitas tahunan yang tidak pernah ditinggalkan, yakni berkurban dalam jumlah besar. Bahkan, beberapa tahun lalu, beliau pernah menyembelih hingga 35 ekor sapi,” tutur Khusaini.
Menurut Khusaini, tahun ini jumlah hewan kurban yang disiapkan tak jauh berbeda. Seluruhnya disebar ke berbagai daerah, mulai dari Mojokerto, Jember, Situbondo, Surabaya, hingga jaringan kolega usaha Chatour Travel di luar Jawa Timur.
“Tidak ada satu lokasi khusus. Hewan-hewan itu didistribusikan ke banyak titik, dan uniknya, tidak pernah atas nama pribadi. Semuanya atas nama perusahaan. Pak Muhibbin tidak pernah membeli sapi di bawah berat 800 kilogram. Tahun lalu, bahkan sempat mendapatkan sapi dengan bobot mencapai 1,3 ton,” jelas Khusaini, Sabtu (07/06/2025)
Ia menegaskan, jumlah hewan yang dikurbankan tidak pernah menjadi patokan tetap.
“Prinsip beliau sederhana, kalau mampu 10, maka yang di keluarkan 13 ekor hewan kurban. Tidak pernah membatasi jumlah atau menghitung rugi,” ujar Khusaini, menirukan prinsip Komisaris Chatour Travel, H. Muhibbin Billah, juga sosok yang kerap disebut “provokator umrah” di Jawa Timur.
Chatour Travel sendiri dikenal sebagai pelopor penerbangan langsung dari Surabaya ke Madinah dan Jeddah. Sejarahnya mulai dari Umrah hingga ekspansi agen. Pada 2017, perusahaan ini berhasil mengupayakan penerbangan langsung melalui maskapai Flynas, anak perusahaan dari Saudi Airlines.
“Dulu jamaah umrah dari Jawa Timur harus transit ke Jakarta atau bahkan Malaysia. Pak Muhibbin negosiasi dengan banyak pihak hingga berhasil membuka akses direct flight dari Juanda,” kata Khusaini.
Ditambahkan oleh Khusaini, terkait legalitas dan peran dalam Haji Khusus. Terutama layanan umrah. Chatour Travel juga telah mengantongi izin resmi sebagai Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) sejak tahun 2000. Pada musim haji 2025 ini, perusahaan tengah memberangkatkan jamaah dari berbagai kota.
“Legalitas kami lengkap, dan kami terus berupaya memperbaiki pelayanan demi memastikan kenyamanan ibadah para tamu Allah,” pungkas Khusaini.
Untuk diketahui, meski belum membuka cabang resmi, Chatour telah memiliki lebih dari 360 agen resmi, yang tersebar di seluruh Indonesia. Kantor pusatnya pun telah berpindah ke Ruko Green Garden, di samping Icon Mall, Gresik.(M9)
Komentar