Detiknews.id Sidoarjo – Awal puasa Ramadan 1444 H/2023 yang berdekatan dengan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945 memberikan dampak peningkatan jumlah pergerakan penumpang di Bandar Udara Internasional Juanda. Dari data trafik pengelola bandara, selama sepekan terakhir tercatat sejumlah 243.258 penumpang atau meningkat 6 persen jika dibanding jumlah penumpang di pekan sebelumnya yakni 229.481 penumpang. “Momen awal Ramadan yang sekaligus berdekatan dengan cuti bersama Hari Raya Nyepi nampaknya dimanfaatkan para penumpang untuk melakukan perjalanan. Hal ini nampak dari jumlah penumpang yang mencapai lebih dari 40 ribu sejak Jumat hingga akhir pekan lalu. Bahkan trafik pada Jumat (17/3) sejumlah 43.193 penumpang sementara ini menjadi yang tertinggi di tahun 2023,” ujar General Manager Bandar Udara Internasional Juanda Sisyani Jaffar.
Meski jumlah penumpang sudah jauh lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya pasca hantaman pandemi Covid-19, Sisyani mengaku trafik saat ini baru mencapai 70 persen dibanding kondisi sebelum pandemi.
“Di masa normal yang lalu rata-rata harian kami bisa melayani 55 hingga 60 ribu penumpang di periode peak season,” ucapnya.
Disinggung terkait operasional bandara pada saat Nyepi, dirinya menjelaskan bahwa Bandar Udara Internasional Juanda akan tetap normal beroperasi meski tidak melayani rute dari dan menuju Bali. Pemberhentian operasional sementara rute dari dan menuju Bali ini dilakukan karena Bandara I Gusti Ngurah Rai tidak melayani operasional penerbangan saat Nyepi (Silent Day), yang dimulai Rabu, tanggal 22 Maret 2023 pukul 06.00 WITA hingga Kamis, 23 Maret 2023 pukul 06.00 WITA sesuai Notice To Airmen (NOTAM) Nomor A0018/23 NOTAMN.
Komentar