Melawi, detiknews.id-Warga meminta pemerintah untuk memerhatikan kondisi jalan dalam kota Nanga Pinoh, ibukota Kabupaten Melawi. Pasalnya, kondisi jalan yang banyak lubang seakan menjadi ranjau bagi para pengguna jalan, terutama bagi pengendara sepeda motor.
Amran (38), warga Nanga Pinoh mengatakan, jalan dalam kota Nanga Pinoh dan jalan Pinoh- Kota Baru merupakan titik rawan terjadinya kecelakaan kendaraan. Hal itu, kata Amran, dipicu dari kondisi jalan yang bergelombang, retak, dan terdapat lubang jalan di sepanjang jalan Juang dan Jalan Nanga Pinoh-Kota Baru yang sangat membahayakan pengguna jalan terutama bagi para pemotor.
“Bahaya sekali, selama ini tidak sedikit pemotor yang jadi korban, luka-luka. Dan terakhir kemarin malam, pengendara sepeda motor sampai terjatuh karena menghindari lubang jalan, dengan kecepatan yang tinggi, mengakibatkan motor oleng,” ujarnya pada detiknews.id, Selasa (23/06/2020).
Dikatakan Amran, kondisi jalan semakin berbahaya di saat malam hari karena minimnya penerangan jalan umum. Hal itu membuat pengendara tidak dapat melihat kondisi dan situasi jalan dengan baik.
“Minim sekali penerangannya. Warga beraktivitas di malam hari ya harus ekstra hati-hati. Hanya andalkan penerangan dari lampu motor saja yang jarak sinarnya terbatas dan tidak terlalu terang,” tuturnya.
Warga lainnya, Iwan (34) mengungkapkan, sebagai pengguna jalan pihaknya sangat menyayangkan masih saja kurang terawatnya kondisi sepanjang jalan Juang Nanga Pinoh dan Jalan Nanga Pinoh-Kota Baru.
“Kondisi jalan sekarang dipenuhi lubang dan keberadaan penerangan jalan umum yang tidak berfungsi,” katanya.
Menurutnya, jalan dalam kota sangat membutuhkan perhatian dari instansi terkait agar selalu rutin melakukan pemeliharaan jalan dan melakukan perbaikan secara berkala.
“Jalan Juang dan Jalan Nanga Pinoh-Kota Baru itu merupakan akses mobilitas semua aktivitas warga di Kabupaten Melawi. Peranannya sama seperti jalan Provinsi atau Jalan Negara sehingga perlu pemeliharaan secara berkala,” katanya.
“Untuk itu, kami berharap instansi terkait memberikan perhatian kepada kerusakan jalan-jalan dalam kota. Jangan sampai ada korban lagi akibat jalan berlubang dan lampu yang tidak terang,” pungkasnya (R.O, Manalu)
Komentar