Detiknews.id Nganjuk – Kapolres Nganjuk AKBP Muhammad, S.H., S.I.K., M.Si., diwakili Wakapolres Nganjuk Kompol Mustijat Priyambodo, S.I.K., M.H., mengajak untuk selalu aktif menjaga Kamtibmas.
Ajakan tersebut disampaikan Kompol Mustijat saat menggelar program bersama Pejabat Utama (PJU) yang dilaksanakan di masjid Jami’ Al – Mustofa K.U.A, Desa Petak, Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk., dan dihadiri pula oleh pengurus masjid, Tokoh Agama dan jamaah.
Kompol Mustijat juga meminta kepada para jamaah untuk memanfaatkan layanan telepen darurat 110 dan program “Wayahe Lapor Kapolres” Whatsapp 081331342003.
“Kami akan melayani dan merespon segala keluhan masyarakat terkait gangguan kamtibmas dan kebutuhan informasi Kepolisian 24 jam non stop,” ujar Kompol Mustijat.
Menyinggung maraknya gesekan antar anggota perguruan silat beberapa waktu yang lalu, Kompol Mustijat meminta kepada jamaah untuk menyikapinya dengan kepala dingin dan “Positif thinking”.
“Jangan sampai beda perguruan menyebabkan perbedaan pola berpikir dan tercerai berai sehingga melupakan esensi yang sebenarnya dari ajaran perguruan tersebut,” ucap Kompol Mustijat.
Kompol Mustijat menambahkan, Polres Nganjuk juga memiliki program Sokoguru (Sowan dan Komunikasi Dengan Perguruan) dalam rangka menggandeng tokoh perguruan silat di Kabupaten Nganjuk untuk bersama menjaga dan mewujudkan situasi Kamtibmas agar semakin kondusif.
Dalam acara tersebut Kompol Mustijat mendapat curhatan dari KH. Drs. Zainul Arifin, terkait pelayan SIM C agar di permudah cara pengurusannya, mohon bantuannya, karena hampir semua jamahnya memiliki kendaraan sepeda motor.
Atas curhatan permintaan tersebut, Kompol Mustijat mengatakan sekarang mengurus SIM sudah dipermudah dengan diterapkannya lintasan model baru dan beberapa pelatihan dari Satpas Polres Nganjuk.
“Silahkan dimanfaatkan beberapa pelatihan terkait pengurusan SIM, untuk informasi lebih lanjut bisa datang langsung ke Satpas Polres Nganjuk atau hubungi nomor WLK seperti yang saya sebutkan diatas,” tegas Kompol Mustijat. (D1)
Komentar