Detiknews.id Bojonegoro – Sebagai bentuk ketaatan kepada Pemerintah, anggota PSNU Pagar Nusa Ranting Dukohlor PAC Malo, Bojonegoro dengan suka rela membongkar sendiri tugu perguruan pencak silatnya.
Kapolres Bojonegoro, AKBP Rogib Triyanto, S.I.K., melalui Kasat Intelkam, IPTU Joko Sutrisno, SH memberikan apresiasi atas kegiatan pembongkaran tugu perguruan pencak silatnya secara sukarela.
“Alhamdulillah demi kondusifitas Kamtibmas, tugu perguruan pencak silat tersebut terletak di Dusun Dukohlor, Desa Dukohlor Kecamatan Malo Bojonegoro. Hari ini dibongkar dengan sukarela disaksikan oleh jajaran Polsek Malo, Ketua PC PS NU Pagar Nusa Bisri Khoiron, Ketua PAC PS NU Pagar Nusa Malo dan perwakilan anggota PSNU Pagar PAC,” ujar Kasat, IPTU Joko Sutrisno, SH kepada awak media ini di lokasi, Kamis (17/08).
Mereka secara suka rela mematuhi surat edaran dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Jawa Timur, ucap Joko Sutrisno, S.H.
Surat Edaran Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Jawa Timur Nomor ; 300/5984/209.5/2023 tertanggal 26 Juni 2023 tentang pembongkaran tugu, patung dan atau simbol perguruan silat di wilayah Jawa Timur secara mandiri.
Joko Sutrisno, S.H., berharap langkah ini juga akan diikuti oleh pengurus perguruan pencak silat yang lain diseluruh wilayah Kabupaten Bojonegoro.
“Hal ini semata-mata demi terpeliharanya keamanan dan ketertiban masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Ketua PC PSNU Pagar Nusa, Bisri Khoiron mengatakan langkah yang diambil oleh pihaknya sudah melalui rembuk antara pengurus dan anggota Pagar Nusa setempat.
“Pembongkaran Tugu PSNU Pagar Nusa yang ada diwilayah Kabupaten Bojonegoro akan terus dilaksanakan kedepannya karena PS NU Pagar Nusa adalah organisasi pencak silat yang taat dengan pemerintah,” urai Bisri Khoiron.
Kegiatan seperti ini diharapkan dapat menjadi percontohan bagi PAC Pagar Nusa lainnya dan perguruan pencak silat lain yang ada di Kabupaten Bojonegoro. Mari bersama sama menjaga kondusifitas Kamtibmas, tegasnya. (D1)
Komentar