Kibarkan Bendera Merah Putih Raksasa, Latgab SAR Resmi Dibuka Kapolda Jatim

Detiknews.id Madiun – Dalam rangka siaga bencana dan napak tilas. Secara simbolis pengibaran Bendera Merah Putih Raksasa, Latgab SAR Di Madiun resmi dibuka oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta. Hadir juga Pejabat Utama Polda Jatim, Dansat Brimob Polda Jatim dan Pejabat Utama Polda Jatim mengikuti kegiatan pembukaan Latihan Gabungan (Latgab) kemampuan Search And Rescue (SAR), dan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), bersama TNI-POLRI, BPBD, dan Dinas Kehutanan, di Waduk Bening, Saradan, Madiun, Jawa Timur.

Dengan menggunakan Seragam Brimob, dilengkapi denga  Rompi anti peluru, Helm baja, dan Senjata, rombongan berjalan dari pintu gerbang Waduk Bening, dan menyusuri hutan belantara areal latihan sejauh 4 kilo meter.

Sesampainya di Bendungan Waduk Bening, Kapolda Jatim bersama rombongan membentangkan bendera Merah Putih menanjak ke arah bendungan.

Acara pembukaan Latgab SAR juga dihadiri oleh Danrem 081/Dhirotsaha Jaya, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi Jatim, Bupati Madiun, Dandim 0803/Madiun, Dandim 0810/Nganjuk, Kapolres Madiun, Kapolres Madiun Kota, Kapolres Nganjuk, Wakil Wali Kota Madiun dan Kepala Kesatuan Pemangku Hutan Madiun

Latgab SAR ini diikuti oleh 110 personil, yang terdiri dari 40 personel TNI, 20 personel Brimob, 30 personel dari Polres Nganjuk, Madiun dan Madiun Kota, 5 personil BPBD, 5 personil Damkar, 10 personil Perhutani, akan mendapatkan pelatihan dari para instruktur dan narasumber dari TNI maupun Polri, BPBD, dan Dinas Kehutanan, serta Pemadam Kebakaran yang selama ini telah berpengalaman dalam tugas operasional.

Dalam sambutannya Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta menyampaikan  harapannya, setelah nanti mendapatkan ilmu terkait dengan penanganan bencana alam, tolong kalau ada kejadian lebih penting adalah sinergitas kita bersama dalam menghadapi bencana tersebut.

“Saya dengan bapak Pangdam dan ibu Gubernur, sering kali mengalami bahwa komunikasi yang baik, koordinasi yang baik tentunya akan mewujudkan kolaborasi yang baik. Tidak ada permasalahan yang tidak selesai selama hal tersebut Dapat kita laksanakan,” tandasnya. Rabu (07/04/2021)

Lanjut Kapolda, saya mengajak semua pihak untuk selalu mempererat tali silaturahmi, perkuat sinergitas yang baik.

“Terkait dengan napak tilas dan pengibaran bendera itu menunjukkan semangat kita. Karena penting dari setiap kegiatan adalah, kemauan hati di dalam melakukan operasi kemanusiaan,” terangnya.

Kapolda menambahkan, kalau semua hati kita mau, untuk melakukan kegiatan-kegiatan ini dengan baik. Saya kira semuanya akan menuju arah yang lebih baik.

“Jadi penting bagi kami mengibarkan bendera merah putih itu serta napak tilas menjadi penguatan hati kami di dalam melaksanakan kegiatan nanti ke depan,” pungkasnya. (M9)

Komentar

Berita Terkait