Detiknews.id Surabaya – Dalam rangka memperingati HUT Kaisar Naruhito 2020 di Hotel JW Marriot yang berada di Jalan Raya Embong Malang Surabaya. Menghadirkan Konsul Jenderal Tani Masaki beserta istri Tani Miwako, Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak, Dirreskrimum Polda Jatim Kombes Pol. Pitra Ratulangi bersama isteri, para pejabat Kedutaan, dan Forkopimda Jatim.
Disajikan penampilan dari “Yamaha East Wind Orchestra”, Group paduan suara warga Jepang “Bunga Mawar” dan “Lagu-lagu-kai” serta paduan suara “Swara Svarna Indonesia” yang dipimpin oleh alumni dari Jepang di Universitas Airlangga. Selain itu juga disajikan Onigiri dari beras Jepang, Teh Jepang, Sake juga Wain Jepang dan lain-lain.
“Dalam rangka masyarakat Jepang yang bermukim disini bersinergi dengan masyarakat Indonesia. Hal yang positif bertukar budaya, dengan memperkenalkan kebudayaan tradisional kita. Juga para atlit dari kedua negara, yaitu Indonesia dan Jepang. Ini luar biasa kita berharap bahwa ya ini bisa menjadi satu mendekatkan persahabatan ke dua negara,” kata Emil Dardak, Wakil Gubernur Jatim saat wawancara dengan media.
Konsul Jenderal Jepang Tani Masaki mengatakan, ini Perayaan Hari Ulang Tahun Sri Baginda Kaisar Jepang pada malam hari ini. Tanggal 23 Februari mendatang merupakan ulang tahun pertama bagi Kaisar Naruhito di era “Reiwa” dimana sejak tanggal 1 Mei tahun 2019 dinobatkan sebagai kaisar.
“Kaisar Naruhito akan menyongsong usia 60 tahun. Di Jepang, usia 60 tahun disebut “Kanreki” karena pada usia 60 tahun manusia dianggap kembali kepada shio tahun kelahirannya sehingga ada budaya untuk merayakan usia 60 tahun ini secara khusus di kalangan umum. Oleh karena itu, hari ulang tahun kaisar tahun ini membawa kebahagiaan dua kali lipat bagi warga negara Jepang,” ungkapnya. Kamis Malam (20/02/2020)
Tahun ini, Olimpiade dan Paralimpiade akan digelar di Tokyo. Tokyo menjadi tuan rumah kembali setelah 56 tahun berselang. Untuk permasalahan wabah virus corona baru atau COVID 19 yang sedang dihadapi dunia termasuk Jepang saat ini, akan segera dapat dituntaskan melalui olimpiade dan Paralimpiade di Tokyo akan lahir banyak pertukaran.
Jumlah Perusahaan Jepang terdapat sekitar I50 perusahaan, Sementara itu, jumlah pembelajar Bahasa Jepang di masyarakat Jawa Timur lebih dari 80 ribu orang dan jumlah tersebut merupakan tertinggi kedua di seluruh Indonesia. Jumlah warga Jepang yang tinggal di Jawa Timur mencapai sekitar 800 orang.
Di antara para tamu yang hadir ada banyak alumni Jepang maupun mantan peserta training atau magang di Jepang. Jumlah wisatawan Jawa Timur yang ke Jepang termasuk repeaterpun semakin meningkat. Kalau di perkirakan dari jumlah penerbitan visa yang dikeluarkan oleh kantor Jepang, maka setiap tahun sekitar 30 ribu warga Jawa Timur berkunjung ke Jepang. (M9)
Komentar